Renungan iGrow 15 September 2021 – Jangan Pelihara Amarah

JANGAN PELIHARA AMARAH
Bacaan Alkitab : 2 Samuel 3

Ayat Emas : 2 Samuel 3:28
Ketika hal itu didengar Daud kemudian, berkatalah ia: “Aku dan kerajaanku tidak bersalah di hadapan TUHAN sampai selama-lamanya terhadap darah Abner bin Ner itu.”

Ternyata peperangan antara keluarga Saul dan keluarga Daud tak berakhir (ayat 1) melalui peristiwa “gencatan senjata” seperti yang kita baca kemarin. Justru hari ini kita menjumpai bagaimana seorang Yoab, kepala pasukan Daud tampak masih memelihara kemarahannya kepada Abner. Sampai-sampai dia membunuh Abner yang sebenarnya telah memihak Daud tersebut.

Amarah kian tak terkontrol bila datang saat kondisi fisik dan jiwa sedang lelah (ayat 22-23). Melalui peristiwa ini, ada dua hal yang perlu kita renungkan: (1) Kemarahan Yoab yang masih ada memunculkan kecurigaan atas ketulusan Abner (ayat 24-25); (2) Melakukan tindakan nekat. Tindakan Yoab melampaui wewenangnya, tanpa sepengetahuan raja Daud.

Kemarahan yang tak terkendali sering menyingkirkan logika. Ia bisa menumpulkan pikiran dan juga membutakan perasaan sehingga belas kasihan pun hilang. Itulah sebabnya betapa kita harus mengontrol kemarahan kita. Kiranya Firman Tuhan pada hari ini mengusik kita, bahwa ketika sedang marah jangan sampai kehilangan arah. Banyak peristiwa fatal terjadi karena kemarahan yang lepas kendali.

Doa
Tuhanku yang baik, mohon kiranya Allah Roh Kudus terus tinggal dalam hatiku. Sehingga kalaupun aku marah, jangan sampai berbuat dosa. Amin. (sb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.