Renungan, 16 Agustus 2022

Matius 12:37
*Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman. Karena menurut ucapanmu engkau akan dibenarkan, dan menurut ucapanmu pula engkau akan dihukum.” *

Selamat pagi adik-adik 🙋🌄Tahukah kalian bahwa apa yang kita ucapkan bisa berdampak lho buat diri sendiri dan orang lain? Hmm.. bisa saja itu berdampak untuk kemajuan atau mungkin sebaliknya, bahkan bisa membawa kehancuran bagi orang lain. Lidah dan mulut seseorang bisa mengeluarkan kedua hal ini, baik kata-kata berkat maupun kutuk.

Mari kita belajar menjaga perkataan dan selalu mengeluarkan kata-kata yang membangun dan meneguhkan orang lain. Kalaupun mengkritik, kritiklah yang membangun dan bukan menjatuhkan, karena itu akan membawa perubahan yang jauh lebih baik. Tentu saja bukan memuji berlebihan karena maksud tertentu, namun tulus dan didasarkan kasih. Dan yang penting lagi, jagalah hati kita senantiasa, karena dari situlah terpancar kehidupan (Amsal 4:23), karena kata-kata yang diucapkan dari mulut itu keluar dari hati ❤️.

Tuhan memimpin kita senantiasa ya adik-adik🙏

-Ci Amel-

Renungan, 15 Agustus 2022

Roma 12:4-5
Sebab sama seperti pada satu tubuh kita mempunyai banyak anggota, tetapi tidak semua anggota itu mempunyai tugas yang sama, demikian juga kita, walaupun banyak, adalah satu tubuh di dalam Kristus; tetapi kita masing-masing adalah anggota yang seorang terhadap yang lain.

Selamat pagi anak-anak yang disayangi Jesus😍

Seorang tukang kayu dipanggil untuk membenahi mimbar gereja yang rusak.
Bapak tukang datang dan membawa 1 kotak peralatan yang berisi gergaji, palu, paku, amplas, penggaris, dan aneka peralatan lainnya.
Tapi ternyata, aneka peralatan itu sedang bertengkar 😠
Palu sebagai pemimpin ingin digantikan karena dianggap terlalu sombong.

Si Palu berkata: “Jika kalian ingin menyingkirkanku, si paku harus dibuang juga. Karena agar paku dapat berguna, dia harus dipalu berkali-kali”.

Si Paku berkata: “Tunggu dulu, jika aku disingkirkan, maka si Amplas harus disingkirkan pula. Apapun yang dikerjakannya hanyalah di permukaan saja”.

Saat peralatan itu sibuk berdebat, bapak Tukang Kayu langsung bekerja menggunakan setiap peralatan yang ada..gergaji, palu, paku, amplas..semuanya dibutuhkan.
Akhirnya selesailah mimbar gereja yang selalu dipakai untuk menyampaikan Firman Tuhan itu.

Si Gergaji berkata: “Mimbar indah ini membuktikan bahwa kita semua adalah rekan sekerja Allah”.

Anak-anak, Tuhanlah yang menciptakan kita semua, dan masing-masing kita mempunyai tugas dan peran yang penting bagi kemuliaan kerajaan-Nya.
Layanilah satu sama lain dengan sukacita..

🍁 Tante Niniek 🍁

Renungan, 12 Agustus 2022

Ulangan 30:19-20
Aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu, dengan mengasihi TUHAN, Allahmu, mendengarkan suara-Nya dan berpaut pada-Nya, sebab hal itu berarti hidupmu dan lanjut umurmu untuk tinggal di tanah yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu, yakni kepada Abraham, Ishak dan Yakub, untuk memberikannya kepada mereka.”

Dalam Kitab Ulangan, Tuhan berfirman kepada umat Israel untuk memilih antara berkat dan kutuk. Berkat tersedia bagi orang-orang yang mengasihi dan mendengarkan suara Tuhan. Sedangkan kutuk ada bagi orang-orang yang mengabaikan firman Tuhan. Firman ini bukan hanya berlaku bagi bangsa Israrel, tapi juga untuk kita.

Tuhan mengajar kita untuk menghormati dan melakukan perintah-Nya. Jika kita taat maka berkat akan melingkupi hidup kita. Berkat yang Tuhan berikan bukan hanya uang, tetapi kesehatan, damai sejahtera, pertolongan saat menghadapi persoalan, pemeliharaan Tuhan atas keluarga kita dan sebagainya. Nah, pilihan ada di tangan kita 🤷🏻‍♀️🤷🏻‍♂️

Tuhan tidak akan memaksa kita.
Jika kita tahu mana yang benar, maka sudah seharusnya kita melakukannya. Tuhan menyediakan upah yang sangat istimewa untuk kita anak-anak-Nya.
Yuk, terima berkat dari Tuhan 😊😇

-Kak Uni-

Renungan, 11 Agustus 2022

Selamat pagi anak-anak kesayangan Tuhan Yesus😍🤗🤗

Mazmur 7:10
Perisai bagiku adalah Allah, yang menyelamatkan orang-orang yang tulus hati.

Dari ayat di atas👆jelas Firman Tuhan mengatakan bahwa Tuhan adalah penyelamat orang- orang yang tulus hatinya. Arti tulus di sini adalah murni.
Contoh, ketika anak-anak berbagi bekal sekolah kepada salah satu teman yang hari itu tidak membawa bekal, anak- anak harus memberi tanpa mengharapkan balasan apapun, itu baru namanya tulus. Jikalau anak- anak berbagi hari ini dan berpikir besok anak-anak akan di bagi bekal oleh teman yang ditolong, maka saat itulah kita sudah tidak tulus lagi.

Roh Kudus mengajarkan bahwa orang yang tulus dapat mengharapkan Allah untuk melepaskan dan menolong mereka pada masa kesusahan. Kita boleh memohon kepada Allah berlandaskan hati nurani yang jernih dan usaha yang sungguh-sungguh untuk memelihara ketulusan hati.
Kita bisa minta pertolongan Tuhan untuk memberikan hati yang tulus kepada kita.
Setiap kita, harus ingat pengorbanan Tuhan Yesus di atas kayu salib untuk menyelamatkan kita dari hukuman kekal.

Ada tips kecil dari Tante Vita untuk kita semua👇🏻

*Mari jalani hidup dengan berpikir: “Kalau aku bertindak atau berpikir seperti ini Tuhan Yesus senang atau tidak? Jika anak-anak mau melakukan hal ini, maka tanpa kita sadari perubahan hidup dan karakter kita akan dirasakan oleh orang-orang di sekitar kita.”

Tuhan Yesus mengasihi anak-anak❤️❤️❤️🤗🤗🤗

-Tante Vita-

Renungan, 10 Agustus 2022

Ibrani‬ ‭6:19‬a‬‬
“Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita,”

Selamat pagi GP Kids🌿

Anak-anak, ada kutipan menarik dari seorang tokoh Kristen :
“Manusia dapat hidup 40 hari tanpa makan🍲, 3 hari tanpa minum, 8 menit tanpa udara💨, namun hanya 1 detik saja tanpa harapan✝️.”

Pengharapan digambarkan seperti sauh/jangkar ⚓️ yang berat, diberi rantai ⛓dan dijatuhkan ke dasar laut, untuk menahan agar kapal yang berlabuh tidak terombang-ambing gelombang laut 🌊.

Ya, manusia tidak bisa hidup tanpa pengharapan. Harapan membuat orang tabah, bertahan di tengah kesulitan. Sebab ada yang ditunggu dan diperjuangkan, untuk sesuatu yang lebih baik.
Jadi, ketika anak-anak dalam kesulitan, jangan mudah putus asa, atau malah lari pada hal-hal yang Tuhan tidak suka ya.
Melainkan terus berharap, terus berusaha, dan tetaplah berdoa. Sebab Tuhan Yesus adalah Sumber Pengharapan yang bisa diandalkan dan tidak pernah mengecewakan🤍

-tante Evy-

Renungan, 9 Agustus 2022

Efesus 4:22-24
yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan, supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.

Anak-anak GP Kids…
Firman Tuhan pagi ini mengingatkan kita untuk bisa berubah hari tiap hari. Tuhan memberikan kesempatan untuk kita berubah.
Perubahan adalah sebuah pilihan. Tapi perubahan adalah sebuah hal yang disengaja.
Apakah kalian ingin menjadi pribadi yang lebih baik, lebih kuat, dan lebih dewasa? Apakah kalian mau merubah kebiasaan buruk kita, contohnya kita merubah kebiasaan bermain hp berjam-jam, menonton film 🎬 sampai larut malam, atau malas baca Alkitab 🫥?

Yuk kita minta Roh Kudus memampukan kita untuk berubah menjadi lebih baik lagi.
KITA PASTI BISA🙏

Tuhan Yesus memberkati ♥️

-Tante Shirley-

Renungan, 5 Agustus 2022

Lukas 5:6
Dan setelah mereka melakukannya, mereka menangkap sejumlah besar ikan, sehingga jala mereka mulai koyak.

🌸 Selamat pagi anak-anak GP Kids yang dikasihi Tuhan Yesus.🌸

Suatu hari Ken dan Jim bermain bola dihalaman rumah. Mereka dengan asik bermain sampai Jim menendang bola keluar pagar halaman. Jim hanya diam tidak berani mengambilnya. Ken berkata, “Cepat ambil bolanya Jim.”
Jim menjawab, “Kata Papaku, aku tidak boleh dijalan sendirian karena banyak kendaraan yang berjalan.”

Anak-anak dari cerita di atas, mengajarkan untuk menaati apa yang dikatakan orang tua. Karena menaati akan membawa kebaikan buat kita.

Simon merasa kecewa, putus asa, dan lelah sepanjang malam telah bekerja keras menangkap ikan di tengah laut tetapi tidak mendapatkan ikan satu pun. Saat itu Yesus ada di tempat di mana Simon berada untuk memberitakan Firman Tuhan kepada orang banyak. Yesus tahu apa yang dirasakan Simon. Yesus menaiki perahu Simon dan Ia menyuruh Simon menolakkan perahunya sedikit jauh dari pantai. Ia berkata kepada Simon: “Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan.”
Simon menjawab: “Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga” (Lukas 5:5). Simon taat melakukan apa yang diperintahkan Yesus.

Ketaatan Simon tidak pernah sis-sia dan menghasilkan ikan yang besar dan banyak sampai jalanya terkoyak. Bagi manusia itu tidak mungkin, tetapi bagi Tuhan tidak ada perkara yang mustahil

Anak-anak, kalau kita taat kepada Tuhan pasti mendatangkan mujizat dan diberkati luar biasa. Maukah anak-anak hidup taat kepada Yesus yang berkuasa?

Tuhan Yesus mengasihi kita semua ❤

⚘️Tante Sulis⚘️

Renungan, 4 Agustus 2022

Selamat pagi anak-anak yang dikasihi Tuhan ⛅

Akhir-akhir ini di bioskop banyak sekali ditayangkan film horor. Tante Sally jadi teringat masa waktu masih anak-anak seperti kalian nih. Dulu waktu seumur kalian, tante Sally nyuri-nyuri nonton film horor padahal sudah dikasih tau mama kalo ga boleh, alasannya karena “ga baik” gitu saja. Dan ternyata sejak itu sampe sekarang, tante Sally masih teringat seremnya film horor itu.
Nah kalo kalian semua gimana?
Pernahkah kalian bertanya sama orang tua, “Papa/Mama boleh ndak aku nonton film horor?” Atau sebelum bertanya malah Papa/Mama sudah beri tahu: “Kak/Dek jangan nonton film seperti ini ya (horor/setan).”
Dan kalian pasti bertanya, “Kenapa ga boleh? Teman-teman yang lain boleh nonton.”

Di Alkitab memang tidak ditulis: “Dilarang nonton horor” karena zaman itu belum ada TV, Netflix, dll.
Tapi di Alkitab ada tertulis:

Imamat 19:31
Janganlah kamu berpaling kepada arwah atau kepada roh-roh peramal; janganlah kamu mencari mereka dan dengan demikian menjadi najis karena mereka; Akulah TUHAN, Allahmu.

Nah yang perlu diketahui kita semua bahwa dalam pembuatan film horor biasanya:
👻Mereka sengaja cari tempat yang angker dan terkenal berhantu.
👻Mereka bahkan mengundang hadirat setan, agar rasa seram di filmnya makin terasa.
👻semakin seram filmnya maka semakin sukses katanya.

Biasanya apa yang terjadi setelah kita nonton film horor?
😣Jadi semakin percaya kuasa Tuhan atau kuasa setan?
🙈Jadi semakin berani atau semakin takut?
🤔Jadi mikir hal-hal positif atau hal-hal negatif?

Maka dari itu sebaiknya jangan nonton film horor ya. Ada banyak tontonan lain yang bagus dan bisa memberkati kok 🙂
Hal-hal yang tidak membangun iman kita kepada Tuhan, lebih baik dihindari saja ya 😉

Selamat beraktivitas ya…
Tuhan Yesus menyertai kalian semua 🙏🏻😇

🍀Tante Sally🍀

Ibrani 10: 25
Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.

☀️Salam semangat di pagi hari anak-anak.
Semoga kalian sehat-sehat semua ya….

🙏Kita bersyukur jikalau kita terus diberi kesehatan oleh Tuhan Yesus.
Kalau pas sakit? Kita pun tetap bersyukur karena masih diberi kehidupan.
Itu berarti kita masih diberi kesempatan untuk melakukan hal-hal baik bagi Tuhan dan sesama.

🌷Salah satu perbuatan baik adalah seperti yang kita baca dari satu ayat di atas.
Penulis kitab Ibrani mengingatkan kita, bahwa hendaknya kita tidak menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita (kalau di zaman ini bisa onsite bisa online. Tetapi ketika pandemi telah mereda, dan gereja telah membuka ibadah onsite, maka kita bisa ikut serta dalam peribadahan tatap muka).
Supaya apa? Karena dengan persekutuan dengan orang lain, kita bisa saling menguatkan.
Saling menasihati.
Saling menolong.
Saling memperhatikan.

Dalam pertemuan-pertemuan ibadah, kita bisa melakukan dua hal sekaligus: (1) Mengasihi Allah; dan (2) Mengasihi sesama.

🪂Siapa yang sudah lama tidak beribadah ke gereja?

🚶Yuk kita bersekutu di gereja ya….
Kiranya kita semakin giat melakukannya,, karena hari Tuhan semakin dekat.

Tuhan Yesus memberkati.

🖐️Salam hangat erat,

Kak Boedi

Renungan, 2 Agustus 2022

Mazmur 34:2
Aku hendak memuji TUHAN pada segala waktu; puji-pujian kepada-Nya tetap di dalam mulutku.

Selamat pagi GP Kids.🌻

Di saat kapan anak-anak memuji Tuhan? Saat ibadah minggu di gereja ⛪? Atau waktu hati sedang bergembira😄?
Ayat di atas ditulis Daud, dia memuji Tuhan tidak mengenal suasana hati. Dia mengalami akan penyertaan, perlindungan Tuhan atas dirinya. Sehingga dari mulutnya tak henti-hentinya untuk memuji DIA.

Juga ada kuasa di dalam pujian 🎼
Terbukti saat Paulus dan Silas dalam penjara dengan kaki yang dibelenggu,mereka menyanyikan puji-pujian kepada Allah maka terbukalah pintu dan terlepaslah belenggu mereka (Kisah Para Rasul 16:25-26).

Kalian setiap hari menerima anugerah dari Tuhan. Dari bangun tidur, di sekolah, di/manapun kalian berada tidak lepas dari penyertaan Tuhan. Tidak ada alasan lagi untuk tidak memuji DIA
Ada pujian yang mengatakan :
🎶Puji Tuhan/pada setiap hari
Puji Tuhan sgala susah hilang
Puji Tuhan kemana kau pergi
Hidupku jadi snang, sgala susah hilang kalau Puji Tuhan🎶

Mari kita awali hari ini selain dengan doa juga memuji nama-Nya.

Selamat beraktivitas,tetap semangat.
God bless you all.

🍀Tante Lani🍀