Devotion, 14 Desember 2022
Matius 8:6-7
(6) “Tuan, hambaku terbaring di rumah karena sakit lumpuh dan ia sangat menderita.”
(7) Yesus berkata kepadanya: “Aku akan datang menyembuhkannya.”
🌸 Selamat pagi anak-anak GP Kids yang dikasihi Tuhan Yesus.🌸
Selama masih hidup di dunia kita pasti mengalami masalah dan kita tidak bisa menghindarinya. Dengan berbagai cara kita lakukan untuk mengatasi masalah dengan kekuatan dan kemampuan kita tetapi kita tidak mampu mengatasinya. Ini membuktikan bahwa kita sebagai manusia terbatas. Satu-satunya cara yang dapat menolong dan melepaskan kita dari masalah adalah kita datang kepada Yesus Kristus sang Juruselamat.
Seperti yang dilakukan oleh perwira Romawi yang mengalami masalah hambanya sedang sakit. Perwira Romawi minta tolong kepada Yesus untuk menyembuhkan hambanya yang sedang sakit. Tergeraklah hati Yesus untuk menyembuhkan. Yesus menawarkan untuk pergi ke rumah perwira untuk melakukan penyembuhan,
Tetapi jawab perwira itu kepada-Nya: “Tuan, aku tidak layak menerima Tuan di dalam rumahku, katakan saja sepatah kata, maka hambaku itu akan sembuh. (Matius 8:8)
Terkesan akan permintaan ini, Yesus setuju dengan keyakinan kuat yang ditunjukkan oleh perwira tersebut Lalu Yesus berkata kepada perwira itu: “Pulanglah dan jadilah kepadamu seperti yang engkau percaya.” Maka pada saat itu juga sembuhlah hambanya. (Matius 8:13)
Kita dapat belajar apa yang dimilliki perwira Romawi:
- Memiliki Kasih kepada hambanya yang sedang sakit. Untuk kesembuhan hambanya, perwira itu mau datang dan memohon kepada Tuhan Yesus. Padahal dia seorang perwira yang mempunyai kedudukan tinggi.
- Memiliki kerendahan hati
Terbukti ketika Yesus mau ke rumahnya untuk menyembuhkan hambanya, dia berkata “Tuan, aku tidak layak menerima Tuan di dalam rumahku (ayat 8a). - Memiliki iman yg besar
Perwira itu mengatakan katakan saja sepatah kata, maka hambaku itu akan sembuh (ayat 8b).
Anak-anak, perwira Romawi memberi teladan kepada kita tentang kasih, iman, dan kerendahan hati. Ucapan yang dikatakan kepada Yesus sungguh luar biasa sehingga Yesus heran mendengarnya (Baca Matius 8:10).
Mari anak-anak sebagai pengikut Kristus kita harus membangun sikap kasih, iman, dan rendah hati seperti perwira Romawi. Dan Tuhan berkenan kepada orang-orang yang seperti perwira Romawi.
Tuhan Yesus mengasihi kita semua ❤
⚘️Tante Sulis⚘️