Devotion, 17 Maret 2023

Yesaya 43:4a
💎 ” Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau. 🙏🏻

🙋🏼‍♀️Morning anak-anak kesayangan Tuhan.
Pernahkah kalian merasakan kecewa, putus asa, malu, bahkan merasa minder dan tertolak, baik oleh teman-teman maupun orang tua?…..
Kita sering merasa kalau kita tidak berharga, karena keadaan kita tidak seperti yang kita harapkan…
Perasaan seperti itu pasti sangat menyakitkan 😭 bahkan kita bisa marah 😡 menuduh Tuhan tidak adil karena kita tidak bisa hidup seperti anak-anak lain yang hidup dalam kelimpahan dan kenyamanan.

Itulah yang dialami oleh seorang Azie Tailor Morton. Ibunya diperkosa oleh seorang laki-laki yang tidak bertanggung jawab. Ibunya seorang yang bisu dan tuli, mereka hidup dalam kemiskinan.
Sejak kecil Azie ikut ibunya bekerja keras di perkebunan kapas, sebagai buruh kasar.
Ketika ibunya sakit, Azie harus bekerja lebih keras lagi agar bisa tetap sekolah dan menghidupi dirinya juga ibunya.
Yang lebih menyakitkan, teman-temannya sering mengejek dia dengan sebutan “anak haram”. Sungguh sangat disayangkan perlakuan dari teman-temannya, bukannya menolong tapi malah membuli Azie 😭 .
Hingga suatu saat, Azie benar-benar marah, 😡 kecewa dan berontak kepada Tuhan. Dia merasa tidak berharga, Tuhan tidak adil, kejam dan tidak sayang kepadaku; “Mengapa aku harus mengalami semuanya ini?” 🤦🏼‍♀️

Di tengah kemarahannya, dia teringat pesan dari Pendetanya; “Azie hidup adalah anugerah Tuhan, jadi kalau kita masih hidup itu berarti Tuhan punya rencana yang indah bagi kita, karena Rancangan Tuhan adalah rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan untuk memberikan kepada kita hari depan yang penuh harapan, kau bebas memilihnya, mau hidup seperti sekarang, penuh kemarahan 😡 dendam, sakit hati dan kecewa? Atau mau memilih hidup sesuai rancangan Tuhan 🙏🏻Kamu bisa dan bebas memilihnya Nak.”

Akhirnya Azie sadar, dan saat itu juga mengambil keputusan untuk hidup sesuai rancangan Tuhan. Azie berdoa minta kekuatan dari Tuhan dan berjuang melepaskan semua kepahitan hidupnya, dan menerima semuanya sebagai sarana untuk membentuk dirinya jadi anak yang tangguh, kuat, sabar, mengampuni, tekun, dan penuh cinta kasih. 🙏🏻
Azie mulai belajar dengan giat, melakukan yang terbaik, akhirnya dia bisa lulus SMA dengan cumlaude di usia 16 th.
Azie terus mengejar mimpinya, dia terus berjuang dengan gigih dan berhasil lulus sebagai Sarjana Sains dengan cumlaude, dan terus melanjutkan studinya walaupun sempat mengalami penolakan karena masalah ras(warna kulit) tapi dia tidak sakit hati, dan terus berjuang.
Perjuangan nya tidak sia-sia karena Tuhan terus menyertai Azie, hingga akhirnya Azie terpilih dan diangkat sebagai menteri keuangan atau bendahara ke 36, Amerika Serikat di era pemerintahan presiden Jimmy Carter, dan suatu kehormatan di dalam dollar Amerika terdapat nama dan tangan Azie Taylor Morton.

Anak-anak terkasih:
☘️Perjumpaan dengan Tuhan secara pribadi pasti membawa perubahan dalam hidup manusia,
Sudahkah kita berjumpa/kontak batin dengan Tuhan setiap hari? Saat kita berdoa, memuji Tuhan, dan merenungkan Firman Tuhan?
☘️Sudahkah kita melakukan tugas kita dengan sungguh-sungguh?
☘️Yakinlah rancangan Tuhan adalah rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

💎 Karena kalian berharga di mata Tuhan dan mulia, dan Tuhan sangat mengasihi kalian.

💎 Never give up
💎 Be a winner in life

Jesus ❤️ you all

🙏🏻Tante Endang 🙏🏻