Renungan, 28 Juni 2022
Matius 5:44
“Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.”
Siapa yang pernah merasa disakiti? 👊🏻
Siapa yang pernah merasa diejek atau dibuli? 🤬
Dalam hidup, kita tidak bisa menghindari benturan dengan orang lain. Ada kalanya kita akan merasa disakiti. Tuhan Yesus mengajarkan untuk kita mengasihi dan berdoa bagi musuh kita 🤗😇
Mengapa kita harus mengasihi musuh kita? bukankah kita disakiti atau dikecewakan?
Firman Tuhan berkata jika kita tidak mengampuni orang lain maka kesalahan kita juga tidak akan diampuni oleh Bapa kita di Surga 😟 dan ketika kita mengampuni orang lain maka dosa kita pun akan diampuni 😊
Namun tidak cukup hanya mengasihi musuh saja. Berdoalah dan lepaskan berkat bagi orang yang memusuhi kita, jangan mengutukinya. Sebab inilah yang harus dilakukan oleh anak-anak Tuhan. Sebab Tuhan Yesus saja mau mengampuni kita yang berdosa ini dengan rela mati di kayu salib. Jadi, kita tidak boleh mempertahankan ego.
Adik-adik belajarlah untuk merendahkan hati dan selalu siap mengampuni orang lain ya. 🤍🤗
Tuhan Yesus memberkati
Cik Amel 💝